Membangun sebuah bot penyortir otomatis dapat menjadi proyek yang menarik dan edukatif. Dengan menggunakan ESP32, kita bisa membuat alat yang tidak hanya mampu menyortir objek, tetapi juga memberikan notifikasi melalui Telegram saat proses penyortiran dilakukan. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membangun bot ini dari awal hingga akhir.
Apa itu ESP32?
ESP32 adalah sebuah modul mikrokontroler yang dilengkapi dengan Wi-Fi dan Bluetooth. Modul ini sangat populer di kalangan penggemar dan profesional di bidang Internet of Things (IoT) karena kemampuannya yang tinggi dan harga yang terjangkau. Dengan performa yang baik, ESP32 sering digunakan untuk berbagai aplikasi, seperti sistem otomatisasi rumah, perangkat wearable, dan alat monitoring.
Alat dan Bahan yang Diperlukan
Sebelum kita mulai membangun bot penyortir otomatis, pastikan Anda telah mempersiapkan alat dan bahan berikut:
- ESP32: Modul mikrokontroler yang akan digunakan.
- Sensor Ultrasonik HC-SR04: Untuk mendeteksi objek.
- Motor Servo: Untuk membuka dan menutup mekanisme penyortiran.
- Breadboard dan Kabel Jumper: Untuk menghubungkan komponen-komponen.
- Sumber Daya: Baterai atau adaptor untuk memberikan daya ke ESP32.
- Aplikasi Telegram: Untuk menerima notifikasi.
Langkah 1: Menghubungkan Komponen
Pertama, kita perlu menghubungkan semua komponen. Berikut adalah skema sederhana yang bisa diikuti:
-
Sensor Ultrasonik: Hubungkan pin VCC ke sumber daya 5V, GND ke GND, Trigger ke pin GPIO (misalnya GPIO 23), dan Echo ke pin GPIO (misalnya GPIO 22).
-
Motor Servo: Hubungkan pin VCC ke sumber daya 5V, GND ke GND, dan sinyal ke pin GPIO (misalnya GPIO 19).
-
ESP32: Pastikan semua komponen terhubung dengan benar dan sesuai dengan pin yang telah ditentukan.
Langkah 2: Memprogram ESP32
Setelah semua komponen terhubung, langkah selanjutnya adalah memprogram ESP32. Anda bisa menggunakan Arduino IDE untuk menulis dan mengupload kode ke ESP32.
Contoh Kode
Di bawah ini adalah contoh kode sederhana untuk mengoperasikan sensor ultrasonik dan motor servo. Dalam kode ini, kita juga akan mengintegrasikan library Telegram untuk mengirim notifikasi saat objek terdeteksi.
#include <WiFi.h>
#include <TelegramBot.h>
#include <Servo.h>
const char* ssid = "YOUR_SSID";
const char* password = "YOUR_PASSWORD";
const char* botToken = "YOUR_BOT_TOKEN";
const char* chatID = "YOUR_CHAT_ID";
TelegramBot bot(botToken);
Servo myServo;
const int trigPin = 23;
const int echoPin = 22;
const int servoPin = 19;
void setup() {
Serial.begin(115200);
WiFi.begin(ssid, password);
myServo.attach(servoPin);
pinMode(trigPin, OUTPUT);
pinMode(echoPin, INPUT);
while (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {
delay(1000);
Serial.println("Connecting to WiFi...");
}
Serial.println("Connected to WiFi");
}
void loop() {
long duration, distance;
digitalWrite(trigPin, LOW);
delayMicroseconds(2);
digitalWrite(trigPin, HIGH);
delayMicroseconds(10);
digitalWrite(trigPin, LOW);
duration = pulseIn(echoPin, HIGH);
distance = (duration * 0.034) / 2;
if (distance < 10) { // Jika objek terdeteksi dalam jarak 10cm
myServo.write(90); // Buka servo
bot.sendMessage(chatID, "Objek terdeteksi dan penyortiran dilakukan.");
delay(2000); // Tunggu 2 detik
myServo.write(0); // Tutup servo
}
delay(500);
}
Dalam kode ini, kita melakukan hal-hal berikut:
- Menghubungkan ESP32 ke jaringan Wi-Fi.
- Mengatur pin untuk sensor ultrasonik dan servo.
- Mengukur jarak menggunakan sensor ultrasonik.
- Jika objek terdeteksi dalam jarak tertentu, servo akan berputar dan menampilkan pesan di Telegram.
Langkah 3: Memasang Bot
Setelah Anda mengunggah kode ke ESP32, saatnya untuk memasang bot penyortir otomatis. Pastikan semua komponen terpasang dengan kuat dan aman.
-
Pasang Sensor Ultrasonik: Tempatkan sensor di posisi yang dapat mendeteksi objek dengan baik.
-
Atur Motor Servo: Tempatkan servo di posisi yang diinginkan untuk penyortiran objek.
Langkah 4: Menguji Bot
Setelah semuanya terpasang, lakukan uji coba. Pastikan ESP32 terhubung ke Wi-Fi dan Telegram. Letakkan objek di dekat sensor ultrasonik dan lihat apakah motor servo dapat berfungsi dengan benar dan notifikasi muncul di aplikasi Telegram.
Kesimpulan
Membangun bot penyortir otomatis berbasis ESP32 dengan notifikasi Telegram adalah proyek yang bermanfaat dan menyenangkan. Anda tidak hanya belajar cara menggunakan komponen elektronik dan pemrograman, tetapi juga mendapatkan pengalaman berharga dalam menggabungkan berbagai teknologi. Proyek ini bisa menjadi dasar untuk proyek-proyek selanjutnya, seperti mengembangkan fitur yang lebih kompleks atau memperluas fungsionalitas bot. Selamat mencoba dan semoga sukses!